MEDIAPUBLIKA.com – Dalam menghadapi bulan suci Ramadhan 1443 H, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Lampung, melakukan monitoring untuk mengecek ketersediaan minyak goreng pada distributor di wilayah Bandar Lampung, Senin (28/3/22).
Dirkrimsus Polda Lampung, Kombes Pol Ari Rahman Nafarin menuturkan, bahwa monitoring yang kami lakukan pada hari ini, dilakukan di distributor minyak goreng yaitu, PT. Indomarco Prima Tama.
Menurut Ari, ketersediaan minyak goreng di wilayah Bandar Lampung masih ada meski jumlahnya tidak banyak namun minyak goreng di toko-toko masih tersedia.
Ari menjelaskan, untuk ketersediaan minyak goreng di wilayah Kota Bandar Lampung sebanyak 39.160 kg, Kemudian untuk kebutuhan minyak goreng untuk masyarakat Bandar Lampung sebanyak 44.640 kg.
Dia melanjutkan, untuk harga resmi yang beredar di pasaran saat ini, untuk harga kemasan sederhana Rp.18.000/liter, harga kemasan premium Rp. 22.000/liter dan harga minyak goreng curah Rp. 14.000/liter.
“Berdasarkan data yang kami sebutkan di atas kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dan tenang untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng, khususnya di saat menunaikan ibadah puasa,” imbuhnya.
Ditreskrimsus telah membentuk tim untuk melakukan pengawasan setiap harinya terhadap ketersediaan minyak goreng di pasaran.
“Pengawasan ini bertujuan untuk meyakinkan masyarakat akan ketersediaan minyak goreng di wilayah Bandar Lampung dan sekitarnya,” jelas Ditreskrimsus didampingi Kasubdit I/Indagsi Ditreskrimsus Polda Lampung, AKBP Catur Prasetya. (*).
