MEDIAPUBLIKA.com – Gagal input token listrik mungkin pernah dialami oleh sebagian pelanggan PLN pengguna listrik prabayar. Jangan panik jika mengalami gagal input token listrik ke kWh meter.
Berikut ini beberapa penyebab yang perlu diketahui jika mengalami gagal input token listrik ke kWh meter.
- Melakukan kesalahan pada saat memasukkan 20 digit token listrik ke kWh meter.
-
Terdapat status permohonan yang belum terselesaikan seperti perubahan daya yang status permohonannya belum selesai.
-
Terdapat keterangan “PERIKSA” pada layar kWh meter.
-
Sistem meter prabayar sedang dalam tahap pembaruan atau update.
Senior Manager Keuangan Komunikasi dan Umum PLN Unit Induk Distribusi (UID) Lampung, Wahyudi menjelaskan, gagal input token biasanya terjadi dikarenakan salah memasukkan 20 digit token ke meter prabayar.
“Jika pelanggan salah memasukkan 20 digit token listrik, pengguna meter prabayar cukup memasukkan kembali 20 digit token dengan benar,” terang Wahyudi, Jumat (11/8/23).
Ditambahkannya, jika gagal input token listrik karena terdapat keterangan “PERIKSA” atau “GAGAL” pada layar kWh meter, pelanggan diminta untuk segera menghubungi PLN.
Ia mengimbau kepada Pelanggan PLN pengguna meter prabayar atau token agar jangan panik jika mengalami kendala atau kegagalan input token listrik ke kWh meter.
“Caranya sangat mudah, segera hubungi PLN melalui aplikasi PLN Mobile pada menu pengaduan, selanjutnya petugas PLN segera menindaklanjutinya,” pungkasnya. (*).