MEDIAPUBLIKA.com – Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung Farid Junaedi memberikan hadiah umroh kepada salah satu seorang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (lapas) Narkotika Kelas IIA Bandarlampung,.
“Ketika saya berniat baik dalam hal pembinaan kerohanian di Lapas ini ternyata ini hasilnya, hasil dari pelatihan Manasik Haji ternyata satu warga binaan kami atas nama Putra Maulana mendapatkan hadiah umroh dari salah satu pejabat dari Kanwil Kemenkumham Provinsi Lampung pak Farid Junaedi Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung,” kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung, Porman Siregar, di Masjid Lapas Narkotika Bandarlampung, Senin (25/07/22).
Kalapas menjelaskan, ini salah satu kebanggaan sendiri buat Lapas Narkotika ini, sehingga disaat kami berbuat baik masih ada orang yang terbuka hatinya untuk memberikan umroh kepada warga binaan. Ini sangat luar biasa yang pernah saya dapatkan di Lapas selama saya bertugas.
“Tentu ini tidak sampai disini saja, saya juga akan mengurus administrasinya salah satunya paspor dan saya akan biayai,” ucapnya.
Untuk saudara Putra Maulana, kata Porman, ini masa tahanan sampai tahun 2025 dan narapidana tersebut mungkin selama ini dia berdoa agar biasa ke tanah suci. Pada saat penutupan manasik haji tiba – tiba pak Farid memberikan satu hadiah itu.
“Saya mengucapkan Alhamdulillah dan bersyukur telah mendapatkan hadiah umroh dari Kadivpas Kemenkumham Lampung pak Farid. Saya juga terus berdoa supaya bisa berangkat ke Mekkah. Ketika saya sampai di sanah saya akan berziarah ke makam nya nabi Muhammad SAW,” jelas Putra Maulana.
Maulana menjelaskan, karena Rasulullah SAW bersabda barang siapa yang berziarah ke kuburan ku maka wajib syafaatku untuk nya.
“Ketika saya di sana ingin ke ka’bah ingin mencium Hajar Aswad,” tutupnya. (Mp).
