MEDIAPUBLIKA.com – Isu reshuffle atau perombakan Kabinet Pemerintahan Joko Widodo sedang berhembus akhir-akhir ini. Muncul nama tokoh muda Nahdlatul Ulama (NU), Witjaksono yang digadang masuk kedalam jajaran Kabinet Indonesia Maju. Apalagi Presiden Joko Widodo telah memanggilnya untuk berdiskusi mengenai UMKM dan kehidupan nelayan.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama (SNNU) Provinsi Lampung, Edarwan mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung apabila Ketua Umum Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama (SNNU), Witjaksono masuk kedalam jajaran kabinet kerjanya Presiden Joko Widodo.
Ia mengatakan track record Witjaksono sudah tidak diragukan lagi karena merupakan tokoh muda Nahdlatul Ulama, pengusaha sukses, dan paham betul mengenai usaha mikro kecil menengah (UMKM) serta nelayan.
“Kita NU di Lampung sangat mendukung bila ada tokoh muda NU masuk kedalam kabinet Pak Jokowi. Bila melihat pengalamannya, sudah sangat layak. Kami sebagai organisasi daerah dan dis eluruh Indonesia sangat mendukung,” kata Edarwan, Kamis, (22/4).
Kemudian ia mengatakan Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama sudah memiliki 400 cabang di seluruh Indonesia, karena 90 persen nelayan merupakan warga NU. Apalagi kehidupan nelayan saat ini juga bergerak disektor UMKM, apabila ada orang yang paham betul dengan nelayan dan UMKM tentunya akan menjadi energi positif juga untuk daerah. Belum lagi warga NU ini banyak dan tersebar di seluruh nusantara.
“Beliau paham dan profesional dibidang UMKM, Perikanan dan Kelautan, serta investasi. Jaringan internasionalnya juga cukup baik. Di Lampung juga luar biasa di bidang UMKM dan perikanannnya, artinya bisa berdampak positif juga untuk Lampung,” katanya. (**).
