Ketua TP. PKK Provinsi Lampung, Menghadiri Tabligh Akbar

MEDIAPUBLIKA.com – Ketua TP PKK Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal, menghadiri Tabligh Akbar dalam rangka Milad Wanita Islam Indonesia Ke-60, di Masjid Al-Muhajirin Bandar Lampung, Sabtu (21/5/22).

Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Provinsi Lampung mengatakan, upaya untuk mewujudkan perempuan yang berkualitas, agamis dan berkarakter menjadi sangat penting, termasuk perempuan sebagai ibu rumah tangga. Karena menurutnya, kunci untuk mewujudkan generasi unggul di masa yang akan datang yang dimulai dari lingkup yang paling kecil yaitu keluarga.

Riana Sari Arinal juga mengapresiasi beberapa program kerja yang telah dilaksanakan oleh Wanita Islam yang juga sangat sejalan dengan 10 Program Pokok PKK, antara lain Memperluas dan meningkatkan layanan Pendidikan Anak Usia Dini berbasis Islam.

“Kedepan saya harapkan PAUD di Provinsi Lampung seluruhnya dapat menjadi PAUD Holistik Integratif, bukan hanya mendidik tetapi juga terintegrasi dengan pelayanan kesehatan, gizi serta perlindungan anak,” kata Riana Sari.

Selanjutnya, Program Kerja Wanita Islam yang sejalan dengan 10 Program Pokok PKK yaitu Menjadi pilar yang mempererat kerukunan umat serta persatuan dan kesatuan bangsa, Menumbuhkan rasa peduli dan empati terhadap lingkungan sekitar, dan Memperkuat ekonomi muslimah untuk meningkatkan ketahanan keluarga.

Riana Sari juga mengapresiasi salah satu program Wanita Islam yaitu Bunda Waqaf yang saat ini telah berjalan.

“Mari kita terus berjuang bersama serta bekerja nyata untuk kesejahteraan umat. Perjuangan ini akan terasa lebih ringan dan dapat terwujud apabila kita semua bersatu dan bersinergi,” pungkas Riana Sari Arinal.

Sementara itu, Ketua Umum Pimpinan Wilayah Wanita Islam Provinsi Lampung, Hj. Hanjarita Gatot mengajak ibu-ibu Wanita Islam untuk menjadikan momentum Hari Jadi Wanita Islam tahun ini sebagai sarana referensi terhadap perjalanan dan aktivitas Wanita Islam sekaligus melakukan renungan dan perhatian penuh bagi kemajuan Wanita Islam kedepan.

Hanjarita mengungkapkan, kedepannya Wanita Islam siap menjadi mitra pemerintah dalam meningkatkan sumber daya muslimah dalam berbagai bidang.

Hanjarita juga menyebutkan, Wanita Islam sangat peduli dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat di daerah 3T (Terdepan, Terpencil, Tertinggal). (*).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *