MEDIAPUBLIKA.com – Muda, Cerdas dan Visioner layak disematkan kepada Ketua DPD Gerindra Lampung H.Rahmat Mirzani Djausal, Politisi muda yang mulai meniti karir sebagai pengusaha, karena memang darah entrepreneur dan pengusaha mengalir dari sang ayah yakni H.Faisol Djausal.
Namun saat pertama kali masuk ke dunia usaha, Mirza yang akrab disapa Iyay sama sekali tidak mendompleng nama besar sang ayah yang dikenal sebagai pengusaha besar Lampung, bahkan mantan Ketua BPD Hipmi Lampung periode 2008-2011 sama sekali tidak mendapatkan privilege kali pertama memutuskan sebagai pengusaha.
Meski tidak mendompleng nama besar sang ayah namun sosok muda penyuka olahraga Softball dan Baseball ini mampu membuktikan usaha yang dirintis berkembang pesat bahkan saat menahkodai Hipmi Lampung, sejumlah bidang usaha dari beberapa anggota mengalami perkembangan yang signifikan.
Hal itu dibuktikan dengan raihan sebagai BPD HIPMI Terbaik se-Indoensia selama tiga tahun berturut-turut yakni 2008-2011, bukan tanpa sebab prestasi itu di raih, selama kepemimpinannya di Hipmi Lampung, Mirza mampu merekrut 1000 pengusaha di 15 Kabupaten/kota.
Bahkan Mirza menjadi pengusaha muda Lampung pertama yang memakaikan batik Lampung Gabovira kepada Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono.
Saat menahkodai Hipmi Lampung, Mirza concern terhadap pengembangan usaha UMKM, Wirausaha dan mulai masuk kampus untuk melakukan pembinaan terhadap mahasiswa tentang bagaimana berwirausaha.
Alhasil banyak mahasiswa yang saat itu lulus, sukses menjadi pengusaha muda dan mendirikan UMKM sampai dengan saat ini, beberapa mahasiswa didikan Hipmi Lampung saat itu sukses menjadi pengusaha di luar Lampung.
Saat itu Mirza berfikir bagaimana pengusaha lokal lampung mampu bersaing dengan pengusaha dari luar yang notabene lebih didukung dengan pengalaman, modal serta jaringan yang lebih kuat. Harapannya saat itu Pemerintah daerah mampu memberikan perhatian lebih kepada pengusaha muda Lampung baik dari segi pendanaan, pasar yang baik serta kemudahan dalam perizinan.
Intinya Mirza ingin pengusaha lokal lebih mendapat prioritas yang akhirnya akan berpengaruh terhadap peningkatan ekonomi Lampung yang lebih baik.
Cita-cita Mirza yang belum terwujud saat menjabat Ketua Hipmi Lampung yakni adanya kemudahan pinjaman modal bagi alumni Universitas Lampung yang akan mendirikan usaha. Meski hanya mengagunkan ijazah sarjana tanpa adanya persyaratan yang pelik Alumni Unila dapat diberikan pinjaman modal usaha.
Ia berkeinginan Alumni Unila yang baru lulus tidak diberikan syarat yang pelik seperti sertifikat rumah atau bentuk kertas berharga yang bernilai dan hal itu tetap akan diperjuangkan Mirza melalui partai Gerindra.
Tak hanya mampu menjadi pengusaha sukses dan politisi, sebagai Ketua Umum Persatuan Baseball dan Softball Indonesia (Perbasasi) Lampung periode 2012-2022.Perbasasi Lampung di bawah Nakhoda Pria kelahiran Kotabumi mampu menuai sukses di level nasional bahkan atlet Lampung menjadi langganan Tim nasional Indonesia di kancah Internasional.
Sejak Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2012 di Riau, PON 2016 di Jawa Barat dan PON Papua 2021 lalu, Tim Baseball Lampung selalu menjadi langganan Finalis. Tak mau kalah dengan Tim Baseball, Atlet Softball Lampung justru lebih bersinar di PON Papua 2021 sukses meraih emas.
Kiprah organisasi selain di Hipmi dan dunia Olahraga, Mirza yang baru saja didapuk menjadi Ketua Umum Persatuan Golf (PGI) Lampung saat Musprov Januari lalu juga menjabat sebagai Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Lampung periode 2014-2019 dan 2019-2024.
Sejumlah permasalahan petani mulai dari ijon, pupuk langka dan mahal serta adanya permainan pasar yang merugikan petani lampung menjadi perhatian serius Mirza sebagai Ketua Umum HKTI Lampung.
Meski saat itu mengakui tidak paham akan dunia pertanian, namun lambat laun dengan tekad dan kegigihannya beserta pengurus HKTI Lampung, sejumlah masalah yang dialami petani perlahan mulai teratasi.Salah satunya keterbatasan dan mahalnya pupuk.
Inovasi HKTI Lampung dengan produk Pupuk Organik Cair (POC) mampu menjawab keluhan petani, dengan menggunakan POC petani mampu panen dengan hasil dua kali lipat dibanding menggunakan pupuk kimia, dan penggunaan POC sampai dengan saat ini menjadi salah satu alternative petani lampung karena selain hasil lebih bagus dibanding menggunakan pupuk kimia, penggunaannya pun simple serta murah.
Mulai Berpolitik
Pergulatan batin sempat menghantui Mirza,akhirnya tahun 2013 Ia memutuskan hijrah dan lebih fokus mendalami agama dengan masuk menjadi jamaah tabligh, yang lebih dikenal dengan Jaula.
Sukses sebagai pengusaha dan memiliki segalanya menurut Mirza bukan ukuran mampu membuat orang menjadi lebih bahagia.Mengejar akhirat dunia pasti didapat akhirnya menjadi pegangan hidupnya saat ini. Lebih dekat dengan sang pencipta menjalin komunikasi yang lebih intensif dengan sang maha kuasa justru membuat Mirza lebih mendapatkan kebahagiaan dan kepuasan batin, hal itu tidak mampu diukur dengan materi.
Namun desakan dan permintaan sejumlah kerabat untuk berpolitik mau tidak mau menjadi pertimbangan Mirza, sempat bergabung dengan Partai Amanat Nasional DPW Lampung namun Mirza memutuskan mengundurkan diri dan kembali focus berdakwah dengan Jamaah Tablig.
Pertemuan dengan Ustad Kondang Abdul Somad dan sempat berdiskusi, akhirnya Mirza kembali masuk ke dunia politik dan berlabuh ke partai besutan Prabowo Subianto yakni Partai Gerindra.
Terus terang Ia mengakui jika masuk Partai Gerindra karena Fatwa Ulama, dengan berpartai ia akan berdakwah, justru dengan berpartai akan ia gunakan untuk ladang dakwah.
Tak tanggung –tanggung sat masuk Partai Gerindra, Mirza didapuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo Subianto untuk Provinsi Lampung pada Pilpres 2019 selain menjadi Caleg. Dan menjadi Anggota DPRD Lampung periode 2019-2024 di Komisi V yang salah satunya membidangi urusan agama, Ia juga dipercaya menjadi Ketua Fraksi Partai Gerindra.
Karir politik Mirza makin moncer, tahun 2022 lalu Mirza didapuk menggantikan Gunadi Ibrahim sebagai Ketua DPD Gerindra Lampung.Tugas Berat menanti Mirza, selain berkomitmen memenangkan Prabowo sebagai Presiden, dipundaknya saat ini target perolehan suara partai berlambang burung garuda harus lebih mengalami peningkatan yang lebih signifikan dibanding pileg sebelumnya.Belum lagi menghadapi Pilkada 2024 mendatang, strategi yang disusun tidak sama ketika menjabat sebagai Ketua Hipmi maupun Ketua Cabang olahraga.
Kebijakan partai yang harus diemban serta Konstelasi politik yang sangat dinamis dan aspirasi dari berbagai kalangan menjadi salah satu pekerjaan DPD Gerindra Lampung ke depan dalam menyongsong kemenangan Partai dalam Pilpres, Pileg dan Pilkada.
– SMP 5 Kotabumi, lulus tahun 1995
– SMAN 2 Tanjung Karang, lulus tahun 1998
– Strata-1 (S1) Universitas Trisakti, Teknik Mesin, lulus tahun 2005
– Strata 2 (S2) Universitas Lampung, Magister Manajemen, lulus tahun 2012
Riwayat Pekerjaan
– PT. Tiga Satu Mandiri Prima (tahun 2005)
– PT. Rindang Tiga Satu (tahun 2006)
– BPC HIPMI Bandar Lampung (2007 – 2008)
– BPD HIPMI Lampung (2008–2011)
– BPP HIPMI (2011–2014)
– HKTI Provinsi Lampung (2013–Sekarang)
– KNPI Provinsi Lampung (2009–2012)
– LPJKD Provinsi Lampung (2009–2012)
– KADIN Bandar Lampung
– PP PII (Persatuan Insinyur Indonesia) (2013 – 2015)
– ASPEKNAS Provinsi Lampung (2009–2019)
– AABI Provinsi Lampung (2009–2013)
– Ketua Fraksi Gerindra DPRD Provinsi Lampung (2019-2022)
– Ketua DPD Gerindra Provinsi Lampung (2022-sekarang). (*).