MEDIAPUBLIKA.com – Ada yang menarik di stand Lampung Fair (LF) 2022, yakni Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Way Seputih-Way Sekampung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. BPDAS ikut berpartisipasi dalam perhelatan Lampung Fair (LF) 2022. Terutama dalam penampilan stand pameran.
Dalam pameran itu BPDAS membagikan bibit buah gratis untuk warga Lampung atau masyarakat yang berkunjung di Lampung Fair. Bibit tersebut ialah bibit jambu dan sirsak.
Kepala BPDAS Way Seputih-Way Sekampung, Idi Bantara, mengajak masyarakat Lampung, saat ini untuk menanam.
“Silahkan datang nanti langsung temui petugas, kami, dan akan mendapatkan bibit gratis. Ayo sekarang saatnya kita untuk menanam,” kata Idi Bantara, mengajak masyarakat saat diwawancarai di stand Lampung Fair yang berada di aula olahraga KONI, Bandarlampung, Selasa (01/11/2022).
Tidak hanya itu, lanjut, Idi Bantara, ia juga memperkenalkan buah alpukat Siger yang ada di Lampung satu-satunya. Alpukat Siger ini ialah khas asli milik Lampung tak ada negara dan provinsi lain yang punya.
“Alpukat Siger berasal dari Desa Girimulyo, Kecamatan Marga Sekampung, Kabupaten Lampung Timur. Buah ini cepat berbuah, hanya dua sampai tiga tahun dan hasil satu buah beratnya bisa 800-1.000 gram perbuah,” kata Idi.
Alpukat Siger ini berbeda bentuknya. Buah ini bentuk khasnya seperti mangga dan jika matang buahnya kekuningan.
“Kita bersyukur Lampung kaya akan hasil yang menghasilkan dan hasil buah Alpukat Siger ini murni untuk petani dan tidak untuk pemerintah atau pun pihak swasta,” jelas Idi. (*)
