MEDIAPUBLIKA.com – Bertempat di Sekolah Polisi Negara (SPN) Kemiling Polda Lampung, telah dilaksanakan Sidang terbuka Penetapan Kelulusan Akhir Seleksi Penerimaan Bintara dan Tamtama Polri T.A. 2021 Panitia Daerah Lampung, Kamis (22/7/2021).
Sidang ini dihadiri oleh Wakapolda Lampung Brigjen Pol Subiyanto mewakili Kapolda Lampung, Pejabat Utama Polda Lampung, panitia internal dan Eksternal serta perwakilan Orang Tua/Wali dan calon Bintara dan Tamtama Polri T.A. 2021 Panitia Daerah (Panda) Lampung.
Peserta yang lulus seleksi keseluruhan berjumlah 608 peserta yang terbagi menjadi 2 gelombang, yakni Bintara PTU (Polisi Tugas Umum) gelombang 1 berjumlah 213 orang, 208 orang pria dan 5 orang wanita, peserta eks seleksi Calon Taruna (Catar) gelombang 1 berjumlah 1 orang pria, peserta Rekruitmen Bintara Pro Aktif (REKPRO) gelombang 1 berjumlah 7 orang, 4 orang pria dan 3 orang wanita, peserta Bintara Brimob gelombang 1 berjumlah 13 orang pria, peserta Bintara Kompetensi Khusus (BAKOMSUS) gelombang 1 berjumlah 14 orang, 12 orang pria dan 2 orang wanita, peserta Tamtama Polri gelombang 1 berjumlah 17 orang pria.
Peserta Bintara Polisi Tugas Umum (PTU) gelombang 2, berjumlah 254 orang, 251 orang pria dan 3 orang wanita, peserta Rekruitmen Bintara Pro Aktif (REKPRO) gelombang 2 berjumlah 7 orang, 4 orang pria dan 3 orang wanita, peserta Bintara Brimob gelombang 2 berjumlah 16 orang pria, peserta Bintara Kompetensi Khusus (BAKOMSUS) gelombang 2, berjumlah 12 orang pria, peserta Tamtama Polri gelombang 2, berjumlah 55 orang pria.
“Sidang ini bertujuan untuk memperkuat komitmen bersama dalam pelaksanaan proses penerimaan Bintara dan Tamtama Polri T.A 2021 yang menjunjung tinggi prinsip bersih, transparan, akuntabel, dan humanis serta clean and clear,” jelas Brigjen Pol Subiyanto.
Sehingga, lanjutnya, diharapkan proses seleksi penerimaan Anggota Polri semakin berkualitas dalam rangka mewujudkan Polri yang Profesional, Modern dan Terpercaya.
“Rangkaian seleksi cukup panjang dari Akpol, Bintara dan Tamtama ini memakan energi dan tenaga. Seleksi ini tidak asal-asalan, kalian menjadi Polisi berbeda fungsi dari institusi lain karena melakukan tindakan penugasan dilindungi oleh Undang-undang,” ungkapnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada panitia seleksi dan peserta yang lulus terpilih pada gelombang pertama yang akan mengikuti pendidikan, sedangkan bagi peserta lulus seleksi gelombang kedua harus menjaga kesehatan diri masing-masing, terutama tetap mematuhi protokol kesehatan, agar kita terhindar dari penularan virus Covid-19, bagi yang belum terpilih saya ucapkan terima kasih atas partisipasi dan perjuangan kalian dalam mengikuti seleksi,” tutupnya. (Gnd/penmas).