MEDIAPUBLIKA.com – Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Provinsi Lampung dan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) siap berkolaborasi dalam menyebarluaskan informasi dan program pembangunan infrastruktur di wilayah Lampung.
Keberadaan media dibawah naungan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), menurut Kepala Dinas BMBK Provinsi Lampung, M. Taufiqqulah sangat dibutuhkan, karena informasi terkait infrastruktur jalan sangat penting diinformasikan bagi masyarakat.
“Kedepan, kita berharap pembangunan ruas jalan di wilayah Lampung bisa berjalan dengan baik untuk menunjang perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Taufiq saat menerima audensi AMSI, di aula BMBK Lampung lantai II, Selasa (1/10/2024).
Taufiq menjelaskan, bahwa ruas jalan Provinsi di Lampung sendiri sepanjang 1.695,48 km. Artinya tidak semua ruas jalan kita perbaiki semua. Butuh tahapan, karena anggaran terbatas. Kalaupun sepanjang ruas jalan tersebut ingin diperbaiki semua. BMBK Lampung harus membutuhkan biaya besar.
“Jadi dengan keterbatasan anggaran itu. Kami, BMBK Lampung harus memperbaiki jalan yang benar-benar sudah lama tidak diperbaiki. Misalnya, ada ruas jalan Provinsi sudah lama mengalami kerusakan dan butuh perhatian. Kami dahulukan jalan tersebut. Tujuannya bagaimana aktivitas perekonomian masyarakat bisa berjalan,” kata Taufiq.
Maka dari itu, sambung Taufiq, BMBK Lampung sangat membutuhkan peran media dalam memberikan informasi kepada masyarakat. Tanpa media pekerjaan kami tidak akan berjalan dengan baik. Dari dulu media sudah ada pada zaman kemerdekaan,” ucapnya.
Sementara, Kepala Bidang Bina Kontruksi BMBK Lampung, Yudi Ariyanto menambahkan bahwa peran media sangat penting dalam memberikan informasi pembangunan infrastruktur di Lampung. Sejauh ini, kami akui minimnya informasi di BMBK Lampung terkait pembangunan jalan.
“Pasti ada alasannya hal itu terjadi, karena adanya media selalu alergi. Sehingga kurangnya informasi. Namun, kehadiran AMSI Lampung membawa kami lebih semangat untuk bisa memberikan informasi soal pembangunan kedepannya,” kata dia.
Sementara itu, Ketua AMSI Lampung, Hendri Setiadi menyambut baik kolaborasi antara AMSI dan BMBK Lampung. Saat, audensi AMSI dan Bappeda Lampung kemarin. Kepala Bappeda Lampung, Elvira Umihanni menyampaikan bagaimana OPD bisa memberikan informasi pembangunan kepada media tanpa melalui Kominfotik.
“Saya liat sangat kurang informasi pembangunan OPD Pemprov Lampung sejauh ini. Karena, satu pintu informasi ke Kominfotik. Maka, Bappeda Lampung menyarankan kedepannya semua OPD mempunyai peran sendiri dalam memberikan informasi kepada media, khususnya BMBK Lampung,” kata Hendri.
Menurut Hendri hal ini harus dilakukan, karena pasca pemberitaan Bima. Saya merasa miris ketika ruas jalan Provinsi Lampung di viralkan oleh anak yang tinggal di Australia. Jadi, tidak ada peran aktif pemerintah. Seperti Kominfotik.
Oleh karena itu, bagaimana kedepannya informasi ruas jalan bisa diinformasikan ke media di Lampung. Sehingga hal ini tidak terjadi lagi,” jelasnya. (Tim)