MEDIAPUBLIKA.com – Dua unit handphone milik Andi Kurniawan raib usai menunaikan shalat Maghrib di Masjid Syuhada Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Kemiling, Bandarlampung, Sabtu (30/9/2023) sekitar pukul 18.35 WIB.
Andi menuturkan, dirinya tidak menyadari jika handphone miliknya berupa iPhone 6 dan Xiaomi tertinggal di masjid tersebut.
Warga Perumahan Griya Tampan Sejahtera jl. Sejahtera 2 blok C-12. Hajimena, Natar, Lampung Selatan itu baru menyadari saat dirinya sampai di rumah handphone miliknya tidak ada.
“Saya sadar saat sampai di rumah handphone saya tidak ada. Akhirnya saya kembali ke masjid itu,” tutur Andi.
Andi kemudian menanyakan kepada penjaga masjid perihal handphone miliknya. Setelah dilakukan pengecekan melalui cctv baru diketahui handphone miliknya telah diambil seorang laki laki yang juga sholat di masjid itu.
Pria itu mengenakan baju kaos bercorak garis-garis dengan warna merah hitam dan putih. Nampak pria itu usai sholat mengambil handphone milik Andi.
“Saya tanya penjaga masjid apakah pria itu warga atau jamaah masjid setempat ternyata bukan. Sepertinya itu orang luar yang mampir untuk shalat,” imbuh Andi.
Dari pantauan cctv di pelataran masjid diketahui pria itu turun dari sebuah mobil jenis sedan warna hitam sesaat sebelum memasuki masjid.
Andi menambahkan dirinya masih berpikir positif bahwa pria itu hanya mengamankan handphone miliknya sementara. Dirinya berharap pria itu bisa mengembalikan handphone tersebut dan akan diberi imbalan sepantasnya.
Menurut Andi, selain handphone itu mahal, isinya juga sangat penting karena berisi data data dan dokumen pekerjaan.
“Saya minta dan mohon handphone itu dikembalikan. Tapi jika tidak, maka saya akan melaporkan perihal ini ke kepolisian,” tutup Andi seraya menambahkan agar menghubungi dirinya ke nomor 085367358940. (rls).
