MEDIAPUBLIKA.com – Yayasan Al Kautsar Bandar Lampung menyalurkan dana bantuan untuk Palestina melalui ACT Bandar Lampung sebesar Rp23.315.000,-
Penyerahan donasi ini dilakukan langsung oleh Ketua Yayasan Al Kautsar Wagiso kepada tim partnership ACT Bandar Lampung yang diwakili oleh Shintia Erleni, Selasa (8/6/2021), di Kantor Yayasan Al Kautsar.
Dalam pemaparan nya Ketua Yayasan Al Kautsar Wagiso mengatakan, donasi tersebut berasal dari sumbangan dewan guru, siswa, dan karyawan Al Kautsar.
“Alhamdulillah, walau di situasi pandemi, penggalangan dana untuk Palestina ini bisa dilakukan, semoga bantuan dari Al Kautsar ini dapat membantu saudara-saudara kita di Palestina,” jelasnya.
Sementara, Sekretaris Yayasan Al Kautsar, Mariana menyampaikan, di masa pandemi Covid-19 ini siswa belajar secara daring sehingga tidak ada yang datang ke sekolah.
“Kami sempat diskusi dengan ketua yayasan, apakah memungkinkan untuk menggalang donasi karena siswa tidak ada yang datang ke sekolah, akhirnya diputuskan dari guru-guru dan karyawan saja. Tapi, ternyata unit SMP melalui OSIS sudah lebih dulu berinisiatif melakukan pengalangan dana kepada siswa, makanya dana terbesar dari unit SMP,” ujar Mariana.
Mariana merinci, donasi sebesar Rp23.315.000 tersebut berasal dari unit TK (Rp1.280.000,- ), SD (Rp2.384.000,-), SMP (Rp15.000.000,-) , SMA (Rp2.401.000,- ), dan jamaah masjid kampus Al Kautsar (Rp1.250.000,-).
“Alhamdulillah, dari OSIS SMP Al Kautsar ini aktif, anak-anak timbul empati dan solidaritas untuk membantu sesama apalagi ini saudara kita seaqidah di Palestina. Apa yang kita dan guru-guru tanamkan kepada siswa menjadi karakter baik dalam diri siswa yaitu berupa empati dan solidaritas kepada sesama yang sedang kena musibah,” tutur Mariana.
Menurut Marina, yayasan Al Kautsar sering menyalurkan donasi melalui ACT karena ACT merupakan lembaga kemanusiaan yang sudah mendapat sertifikasi dari pemerintah.
“Selain itu, ACT ini kan lembaga besar yang sudah memiliki link langsung ke wilayah dan daerah yang terdampak perang atau terkena bencana,” ujarnya.
Mariana mengatakan, saat ini Palestina membutuhkan banyak bantuan dari berbagai pihak untuk recovery akibat diserang zionis Israel.
“Dana dari Al Kautsar ini tidak seberapa, mudah-mudahan bisa membantu. Ya, sedikit-sedikit dikumpulkan dari banyak pihak, kan nanti bisa banyak untuk membantu saudara-saudara di Palestina,” kata Mariana.
Sementara, partnership ACT Bandar Lampung, Shintia Erleni sangat mengapresiasi respon positif dari yayasan Al Kautsar untuk donasi ke Palestina.
“Ini adalah respon positif dari yayasan Al Kautsar, semua elemen di yayasan ikut melakukan penggalangan dana mulai dari TK, SD, SMP, SMA, dan semua dewan guru serta karyawan Al Kautsar,” ujar Shintia.
Menurut dia, dana bantuan untuk Palestina yang terkumpul oleh ACT Bandar Lampung akan langsung diserahkan ke ACT pusat di Jakarta.
“Pengelolaan dana untuk program-program di Palestina dilakukan oleh ACT pusat, beberapa programnya berupa bantuan air bersih, makanan, ambulan, dan wakaf produktif untuk petani Palestina,” tuturnya.
Ke depan, lanjut Shintia, ACT juga sudah mengajukan kolaborasi untuk program qurban di Palestina.
“Tadi sudah mengajukan ke bapak ketua yayasan, semoga nanti dilancarkan,” pungkasnya. (**).
