Hipmi dan Perpadi Kurang Perhatian Dari Pemerintah Lamtim

LAMPUNG TIMUR22 Dilihat

MEDIAPUBLIKA.COM – Selama ini merasa tidak diberdayakan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia dan Persatuan Penggilingan Padi (Hipmi dan Perpadi), menggantungkan harapanya kepada pasangan calon Dawam dan Azwar Hadi.

“Bahwa selama ini pemerintah Kabupaten bergelar Bumei Tuah Bepadan itu tidak memberdayakan salah satu organisasi kepemudaan yang dipimpinya,” Jelas Ketua Hipmi Lampung Timur Afrianando, Kamis, (12/11/2020).

Karenanya, ketua Hipmi didampingi Ketua Penggilingan Padi (Perpadi) Lampung Timur, Sutris, saat ini menggantungkan harapanya kepada paslon Dawam dan Azwar Hadi atau yang dikenal dengan pasangan DADI.

Menurut Sutris, harapan itu muncul setelah melihat dan mendengar program-program keduanya.

“Kami melihat sepertinya ada yang peduli terhadap hasil petani lokal. Kita semua tau, Lampung Timur ini salah satu daerah lumbung padi, tapi kami para petani sering menjerit, tiap kali panen harga padi selalu turun drastis. Salah satu pertimbangan kami, pasangan Dadi, dapat memberikan solusi dari kesulitan selama ini,” Harapannya

Afrianando pada kesempatan itu juga menyampaikan, selama ini pemerintah daerah Lampung Timur selalu tidak berdaya menyelesaikan persoalan harga padi atau gabah, disaat panen.

“Saya tidak begitu faham, pemerintah selama ini tidak berdaya atau kurang peduli,” tegas Nando.

Hal senada juga disampaikan, Amir Faisol, Ketua Laskar Merah Putih (LMP) Lampung Timur. Mengatakan, Organisasi Kemasyarakatan, mestinya dapat diberdayakan, faktanya, sampai saat ini tidak juga diberdayakan. Karenanya, dengan paslon Dadi, LMP juga menjatuhkan harapanya.

“Kami berkeyakinan dengan pasangan Dadi ini dapat memberdayakan elemen dan organisasi kemasyarakatan, bukan hanya LMP,” Ucap Amir Faisol.

Sementara itu, Dedi suryana dan Ali Hasan warga kecamatan pekalongan, kepada awak media mengaku selama ini tidak pernah peduli dengan pemilihan Kepala Daerah, alias “golput”.

“Ini baru pertama kali saya menggunakan hak pilih saya, selain mengikuti orang tua, karena bagi kami dan keluarga Visi Misi nya dapat dan masuk logika, sehingga muncul rasa simpatik kami,” ujar Ali dan Dedi.

Udi Yanto, salah satu pengusaha diwilayah Kecamatan Sekampung Udik, mengatakan hal serupa, dimana, visi dan misi paslon da-di dapat mensejahterakan masyarakat Lampung Timur, karenanya, Udi yakin pada Pilkada 9 Desember 2020 mendatang pasangan yang bergelar Da-Di dapat mengemban amanah Rakyat.

“Pada intinya kami menaruhkan harapan besar kepada pasangan ini, dapat meningkatkan kesejahteraan petani, dengan menstabilkan jual komoditi pasca panen,” Tutupnya. (**)