MEDIAPUBLIKA.com – Kejaksaan Tinggi Lampung melaksanakan Vaksinasi Covid-19 Bagi Anak – anak sebagai bentuk penegasan Komitmen Kejaksaan Tinggi Lampung dalam mendukung Kebijakan Pemerintah Dalam Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat khususnya dalam mendukung Vaksinasi Covid-19.
“Putra putri Adiyaksa itu bisa kita mencoba mencover dalam rangka anak – anak itu bisa di vaksinasi. Untuk saat ini sudah banyak yang merespon, dan mengingat masih banyak yang lain ada kegiatan dan ada anaknya yang masih sekolah juga, dan belum bisa kita wujudkan keseluruhan. Dan kita akan usahakan seluruhnya bisa kita laksanakan vaksinasi intern kita,” kata Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung Asnawi, Jumat (31/12).
“Untuk kedepan kita akan melihat peluang-peluang jika memungkinkan kita akan mencoba untuk melaksanakan vaksin kedua,” kata dia.
Dan, lanjutnya, kita juga akan mencari anak-anak yang disekitar kantor kita agar bisa di vaksinasi. Sehingga vaksin untuk anak ini bisa menyeluruh dan kita juga telah melakukan baksos untuk membantu masyarakat disekitar kantor kita.
“Kemudian untuk kegiatan Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung Heffinur waktu itu selalu berkunjung ke setiap daerah – daerah dalam rangka pembagian sembako – sembako untuk masyarakat, namun kita bungkus dengan kegiatan – kegiatan seperti bersepeda bersama, tapi dibalik itu ada sesuatu yang kegiatan tidak terdampak tapi kita bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat di daerah – daerah,” ucapnya.
Asnawi mengatakan, seperti Minggu kemarin kita ke Lampung Timur, kita juga telah mengadakan pembagian sembako dan bersepeda bersama dengan anak – anak Adiyaksa, kemudian untuk waktu dekat – dekat ini kita juga akan mengadakan nya lagi.
“Untuk pembagian sembako kepada masyarakat itu sendiri kami serahkan kepada camat agar mereka yang mendata siapa saja masyarakat yang layak mendapatkan nya,” kata dia.
Kemudian, untuk vaksinasi kita selalu bekerjasama dengan Dinas Kesehatan, dan selama ini yang di khususkan dewasa jarang mereka itu melirik kepada anak – anak, dan anak – anak juga perlu bukan hanya di sekolahan – sekolahan saja karena belum tentu di setiap sekolahan mengadakan vaksinasi untuk anak – anak.
“Maka dari itu kita mencoba untuk melirik peluang – peluang dan memberikan kontribusi kepada pemerintah dalam rangka bagaimana anak – anak ini bisa menerima vaksinasi, sebagaimana diharapkan oleh pemerintah agar semuanya bisa menangkal Covid-19 ini,” (MP).