Ketua PKK Lamteng Laksanakan Program SIGER

LAMPUNG TENGAH28 Dilihat

MEDIAPUBLIKA.com – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng) Mardiana Musa Ahmad melaksanakan program SIGER (Saatnya Kita Bergerak untuk Rakyat yang Membutuhkan), program yang digagas oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal ini dilaksanakan di Kampung Gaya Baru V, Kecamatan Bandar Surabaya, Jum’at (3/9/2021).

Selain Ketua TP PKK Lamteng Mardiana Musa Ahmad, hadir juga dalam acara tersebut antara lain, Ketua Pengajian Al – Hidayah Lamteng Endang Suprihatin dan Camat Bandar Surabaya Zulkarnain.

Camat Bandar Surabaya Zulkarnain dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK Lamteng Mardiana Musa Ahmad yang telah melaksanakan program SIGER untuk masyarakat yang membutuhkan di Kampung Gaya Baru V dengan memberikan beras beserta sayur mayurnya.

“Bukan pemberiannya yang perlu dinilai, tetapi kebersamaan dan perhatian Ketua TP PKK Lamteng Mardiana Musa Ahmad yang sangat diidam – idamkan oleh masyarakat Kampung Gaya Baru V,” kata Zulkarnain.

Sementara itu, Ketua TP PKK Lamteng Mardiana Musa Ahmad dalam sambutannya menerangkan bahwa pelaksanaan program SIGER di Kampung Gaya Baru V ini merupakan ke 4 kalinya, setelah sebelum-sebelumnya dilaksanakan di Kecamatan Terusan Nunyai, Kecamatan Gunung Sugih dan Kecamatan Anak Tuha.

“Bahwa bantuan berupa beras dan sayur mayurnya ini berasal dari Ketua TP PKK Provinsi Lampung, TP PKK Kabupaten Lampung Tengah serta dari beberapa pihak juga yang telah membantu untuk melaksanakan program SIGER ini, bantuan ini ditujukan untuk Kaum Dhuafa, Anak Yatim Piatu serta Masyarakat yang belum sejahtera,” ucapnya.

Ketua PKK Mardiana berharap dengan pemberian beras dan sayur mayurnya ini dapat membantu meringankan beban masyarakat yang membutuhkan, serta ke depan Ketua PKK Mardiana juga berharap lebih banyak lagi pihak-pihak yang ikut melaksanakan program SIGER.

Selain memberikan secara simbolis, Ketua PKK Mardiana juga memberikan bantuan beras dan sayur mayur ini secara door to door atau dari rumah ke rumah masyarakat yang membutuhkan. (Rlis/red).