MEDIAPUBLIKA.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (Gapeksindo) Provinsi Lampung sukses menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-VI.
Musda Gapeksindo Lampung berlangsung di Hotel Amalia, Kota Bandar Lampung Rabu (23/4/2025). Musda kali ini mengusung tema “Gapeksindo Lampung rumah pengabdian bersama jasa konstruksi demi membangun Bumi Lampung”.
Musda ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga wadah para anggota untuk merumuskan strategi menghadapi tantangan industri konstruksi di masa depan.
Selain dihadiri pengurus DPD Provinsi, Musda ke VI Gapeksindo Lampung dihadiri juga Oeh pengurus DPC Kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
Dalam Musda ini, diputuskan secara aklamasi Doni Barata, ST sebagai ketua Gapeksindo Lampung periode 2025 – 2030.
Tedi Huda, ST. Ketua panitia Musda menjelaskan hanya ada satu calon ketua dalam musda ke VI Gapeksindo Lampung. “Semua pengurus cabang dan anggota DPD Lampung satu suara meminta Saudara Doni Barata menjadi ketua Gapeksindo Lampung,” Jelasnya.
Usai dilaksanakan Musda, dihari yang sama seremonial pelantikan ketua Gapeksindo Lampung beserta formatur pengurus dilangsungkan.
Pelantikan dilakukan langsung oleh Andi Ridwan Djabir, ST, M.M, Ketua Departemen Monitoring Keanggotaan dan pembinaan DPP Gapeksindo.
Dengan dilantiknya doni Barata ST, maka kepemimpinan gapeksindo Lampung untuk lima tahun kedepan dinyatakan sah secara hukum dan terpenuhi tertib administrasi organisasi.
Andi Ridwan Djabir, ST, MM Ketua Departemen Monitoring Keanggotaan dan pembinaan DPP Gapeksindo mengingatkan bahwa Gapeksindo adalah asosiasi besar yang memiliki lebih dari 11.000 anggota yang tersebar di 34 provinsi.
“Gapeksindo adalah mitra strategis pemerintah dalam mewadahi perusahaan konstruksi untuk mendukung pembangunan infrastruktur nasional,” terang Andi Ridwan.
Ia juga menekankan pentingnya menciptakan iklim usaha yang kondusif dan membangun komunikasi yang baik antara anggota, pemerintah, dan pihak terkait lainnya.
Selain itu Andi Ridwan juga menekankan pihak pekerja konstruksi harus memiliki kualifikasi yang standar agar dalam setiap menjalankan kerja konstruksi dapat menghasilkan kualitas pekerjaan yang baik.
“Musda VI ini diharapkan bisa menjadi momentum untuk melahirkan solusi atas berbagai persoalan konstruksi, baik di tingkat daerah maupun nasional, selain itu pentingnya kualitas pekerja konstruksi harus terus ditingkatkan agar menghasilkan kualitas pekerjaan yang baik,” tambahnya.
Doni Barata ST, Ketua DPD Gapeksindo Lampung terpilih menyatakan akan membawa organisasi untuk lebih maju dan terorganisir. Mengingat gapeksindo memiliki Lembaga Sertifikasi Badan Usaha (LSBU) terbaik Versi kementrian PUPR.
“Gapeksindo Lampung bersama semua pengurus akan memulai babak baru, membawa industri jasa konstruksi Lampung kearah yang lebih baik dengan mengutamakan aspek profesionalitas dan aturan hukum yang berlaku,” tegasnya.
Musda VI Gapeksindo Lampung tidak hanya menjadi ajang formal, tetapi juga momentum untuk memperkuat kolaborasi dan inovasi di bidang konstruksi.
Dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme Gapeksindo Lampung siap menjadi garda terdepan dalam pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan berkualitas di Bumi Ruwa Jurai. (*).
