MEDIAPUBLIKA.com – Setelah sebelumnya melaksanakan tahap penyisihan tingkat Kabupaten/kota se-Provinsi Lampung dari 20 – 26 November 2021, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung sukses menggelar Lomba Baca Kitab Kuning (LBKK) kelima tingkat Provinsi Lampung.
Kegiatan yang digagas Fraksi PKS DPRD Provinsi Lampung bersama Bidang Pembangunan Umat (BPU) DPW PKS Lampung dilaksanakan, di Aula DPTW PKS Lampung dengan tetap menerapkan protokol Kesehatan, Sabtu (27/11).
3 orang Dewan juri yang terdiri dari Dr. KH Amirudin M.Pd. I (Ketua MUI Kota Bandar Lampung), Ust Ahmad Mufti Salim, Lc, MA (Ketua DPW PKS Lampung), dan KH. Subni Asghari, M.Pd.I (Pengasuh Ponpes Fathul Mubiin) memutuskan bahwa juara 1 diraih oleh Nurul Latifah dari ponpes Al Hikmah, Bandar Lampung, juara kedua diraih oleh Uswatus Saadah dari ponpes Darul Mukhlasin, Tulang Bawang Barat, dan juara ketiga diraih oleh Nur Ainiyah dari Madrasah Diniyah Nurul Huda, Pringsewu.
”Juara 1 dengan jumlah poin 91,8 diraih oleh ananda Nurul Latifah. Juara 2 dengan jumlah poin 89,1 diraih oleh ananda Uswatus Saadah dan juara 3 diraih oleh ananda Nur Ainiyah dengan jumlah poin 88,4,” ucap Ketua Bidang Pembangunan Ummat PKS Lampung Deni Harnova yang mengumumkan para pemenang.
Deni menambahkan, bahwa juara 1 LBKK akan maju di Nasional mewakili Provinsi Lampung dan berhak menerima uang pembinaan sebesar tiga juta lima ratus ribu rupiah..
“Juara 1 LBKK akan mewakili Provinsi Lampung dalam LBKK tingkat nasional pada tanggal 8 Desember mendatang, dan berhak meraih uang pembinaan sebesar tiga juta lima ratus ribu rupiah. Sementara juara dua meraih dua juta rupiah dan juara tiga meraih uang sebesar satu juta rupiah,” katanya.
Sebelumnya, saat membuka acara Final LBKK tingkat provinsi, dalam sambutannya Ketua DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi para santri agar semangat belajar dan menguasai kitab-kitab kuning, serta untuk mengukur kapasitas para santri di pesantren-pesantren agar termotivasi untuk terus melakukan perbaikan dalam meningkatkan kualitas para santri sehingga siap dan matang saat diterjunkan ke masyarakat.
Sementara itu, Ketua Fraksi PKS DPRD Lampung Ade Utami Ibnu mengatakan, bahwa pelaksanaan Lomba Baca Kitab Kuning (LBKK) V Fraksi PKS ini diselenggarakan sebagai sarana untuk terus memupuk tradisi keilmuan dan ilmiah kaum muslimin, juga sebagai apresiasi bagi para Ulama dan Santri, serta terus mendorong kalangan santri untuk terus memperdalam kajian kitab kuning dan mendorong generasi muda memahami ajaran Islam dari sumber asli, warisan Ulama terdahulu.
Ade Utami kemudian mengenang tahun awal saat PKS melaksanakan LBKK. Pada awal penyelenggaraan banyak yang beranggapan bahwa PKS cuma mau memanfaatkan suara santri. Tapi seiring berjalannya waktu, LBKK tetap konsisten dilaksanakan oleh PKS setiap tahunnya dan sekarang sudah masuk tahun ke lima.
“Orang-orang banyak yang tidak tahu kalau di PKS sebenarnya banyak santri, itulah mengapa PKS setiap tahunnya selalu menggelar LBKK. Dan Alhamdulillah bisa konsisten melaksanakannya hingga tahun ke lima ini. Doakan kami untuk tetap bisa melaksanakan kegiatan positif ini yang memang sebagai bagian dari apresiasi PKS terhadap ulama dan santri serta untuk terus memupuk tradisi keilmuan dan ilmiah kaum muslimin,” kata Ade Utami. (Rlis/MP).