Satu Team Patroli Kompi 4 Batalyon A Pelopor Lakukan Patroli Gereja-gereja di Bandar Lampung

Hukum14 Dilihat

MEDIAPUBLIKA.com – Dalam menjaga keamanan pada perayaan Hari Raya Natal Natal 25 Desember 2020.

Komandan Satuan Brimob Polda Lampung Kombes Pol Donyar Kusumadji, S.I.K memerintahkan jajarannya yang berada di tiap-tiap Kompi Untuk melaksanakan Patroli yang menyasar ke Gereja-gereja yang sedang mengadakan Perayaan Natal, Jumat (25/12/20)

Atas Perintah Komandan Satuan tersebut Komandan Kompi 4 Batalyon A Pelopor Iptu Budi Setyarso, S.H, M.H memerintahkan satu team Patroli Kompi 4 Batalyon A Pelopor dipimpin oleh Bripka Budianto melakukan patroli ke sejumlah Gereja-Gereja di Kota Bandar Lampung.

“Personel yang melaksanakan Patroli menggunakan kendaraan R2 dan personel dibekali dengan Helm, Bodyvest dan persenjataan untuk alat perlindungan diri apabila ditemukan tindak kriminal ketika melaksanakan Patroli,” katanya.

Ia menambahkan, untuk mematuhi SOP Protokol kesehatan yang berlaku dengan memakai masker.

Adapun Gereja yang dituju oleh Team patroli Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Lampung yaitu Gereja GKPS Bandar Lampung, Gereja Rasul Kedaton HKBP Kedaton dan Gereja Santos Yohanes.

Danteam Patroli Bripka Budianto dan anggotanya disambut baik oleh pihak keamanan Gereja dan pengurus Gereja. Setelah berbincang beberapa saat Bripka Budianto meminta ijin kepada pihak keamanan gereja dan pengurus gereja untuk melakukan pengecekan.

Setelah melakukan pengecekan Bripka Budianto memberikan pengarahan kepada pihak keamanan Gereja untuk waspada dan apabila terjadi sesuatu agar segera melaporkan kepada pihak yang berwajib.

Selain itu, Bripka Budianto juga menyampaikan kepada pengurus Gereja untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan yang berlaku seperti menggunakan masker, menyediakan tempat cuci tangan dan memberi jarak ketika melaksanakan ibadah.

“Kegiatan Patroli ini dilakukan untuk memastikan situasi kamtibmas di wilayah hukum Kota Bandar Lampung saat perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 berjalan aman dan kondusif, AgarMasyarakat yang beragama Nasrani merasa aman dan nyaman melaksanakan Ibadah mereka,” tutupnya. (**).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *