MEDIAPUBLIKA.com – Budaya Lokal adalah warisan nenek moyang yang harus di kembangkan. Seiring berjalannya waktu, budaya lokal yang kian tergerus zaman menjadi sangatlah langka di telinga masyarakat.
Tapi, hal ini sangatlah menyedihkan jika pemuda lokal yang terlahir di sebuah suku dan wilayah sudah tidak mengindahkan bahasa nenek moyangnya. Hasilnya, bahasa hanya jadi materi pelajaran di sekolah. Bukan jadi kebanggaan yang menjiwa.
Ada yang unik dalam pelantikan kali ini. Pelantikan partai politik yang pada umumnya menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional, kali ini pelantikan pengurus PKS dibawakan oleh MC menggunakan bahasa lokal, yaitu bahasa Lampung.
Mengusung nilai-nilai nasionalis dengan di dahului menyanyikan lagu Indonesia Raya, PKS Lampung siap berkomitmen untuk tetap menjaga nilai-nilai budaya lokal.
Mufti salim sebagai nahkoda PKS Lampung juga terlihat amat bahagia pasca dilantiknya pengurus PKS pada hari ini
“Saya selaku ketua DPW merasa berbahagia dan bangga karena Presiden langsung hadir melantik seluruh pengurus MPW dan DPW PKS Lampung,” jelas Mufti Salim, Minggu (21/2/2021).
Mufti menambahkan, Mudah-mudahan kebahagiaan kita hari ini terus membersamai proses perjuangan dan kerja-kerja politik PKS yang memiliki tagline Jejamo Melayani Rakyat. (Ov).
